Kamis, 02 Februari 2012

Kingdom Plantae

Kingdom : Plantae 

      A. Ciri Umum

Plantae adalah salah satu Kingdom yang terdapat pada system klasifikasi makhluk hidup. Secara umum Kingdom Plantae mempunyai ciri – ciri sebagai berikut:
a.       Eukariotik atau mempunyai membran inti
b.       Berklorofil sehingga mampu mensintesis nutrisi ( makanannya sendiri). Makhluk hidup yang demikian disebut dengan autotrof
c.       Mempunyai dinding sel yang sifatnya kaku ( rigid) dan tersusun atas selulosa
d.       Multiseluler atau tersusun atas banyak sel
e.      Memiliki organ pokok yang disebut dengan akar, batang dan daun sehingga disebut dengan tumbuhan kormofita.


           B. Pembagian Kingdom Plantae 
Berdasarkan cara perkembangbiakannya, kormofita dibedakan menjadi :
a. Cormophyta berspora, berkembang biak dengan menggunakan spora misal  Bryophyta danPterydophyta
b. Cormophyta berbiji, berkembang biak dengan menggunakan biji, misal tumbuhan berbiji. Berdasarkan   alat pengangkutannya, golongan tumbuhan dibedakan menjadi : 
a.  Atrakeophyta, yaitu tumbuhan yang belum mempunyai system pengangkutan, misal tumbuhan lumut ( Bryophyta)
b. Trakeophyta, yaitu tumbuhan yang telah mempunyai system pengangkutan secara sempurna, misal Pteridophyta dan spermatophyte ( tumbuhan berbiji)

C. Kingdom Plantae tersusun atas beberapa  divisio, yaitu :
1. Bryophyta  (Tumbuhan Lumut­)
2. Pteridophyta (Tumbuhan Paku)
3. Thallophyta (Tumbuhan Talus)
4.Schizophyta (Tumbuhan belah)
5. Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)


Divisi : Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)

Spermatophyta meliputi semua jenis tumbuhan yang menghasilkan bunga dan atau biji. Bunga merupakan alat perkembangbiakan generative pada tumbuhan. Selain itu bunga merupakan alat reproduksi bagi tumbuhan dan merupakan alat untuk menghasilkan biji. Didalam biji terdapat calon tumbuhan baru yang disebut dengan embrio atau lembaga. Karena sebagian besar kelompok spermatophyte menghasilkan bunga, maka disebut juga dengan Antophyta (tumbuhan berbunga). Berdasarkan letak bijinya, spermatophyte dikelompokkan menjadi dua kelas utama yaitu Gymnospermae dan Angiospermae.
Subdivisi :
Dikelompokkan menjadi dua, yaitu Gymnospermae dan Angiospermae.

A.  Gymnospermae ( Tumbuhan berbiji terbuka)

1.      Ciri Utama
Gymnospermae tidak mempunyai bunga sesungguhnya.  Alat perkembangbiakannya berupa ‘bunga’ yang disebut dengan strobilus. Strobilus terdiri dari strobilus jantan dan strobilus betina yang dihasilkan oleh dua tanaman yang berbeda jenis kelaminnya. Biji atau bakal buah terdapat pada strobilus dan tidak terbungkus daun buah. Karena bijinya tampak dari luar maka disebut dengan tumbuhan berbiji terbuka.  Bakal biji terdapat di luar permukaan dan tidak dilindungi oleh daun buah, merupakan tumbuhan heterospora yaitu menghasilkan dua jenis spora berlainan, megaspora membentuk gamet betina, sedangkan mikrospora menghasilkan serbuk sari, struktus reproduksi terbentuk di dalam strobilus. Dalam reproduksi terjadi pembuahan tunggal.
2.      Klasifikasi   Gymnospermae.
Gymnospermae dibedakan menjadi tujuh kelas, yaitu : 

                  Kelas 1. Paku Biji (Pteridospermae)
-          Tumbuhan fosil yang hidup pada zaman Davon, puncak
perkembanganya pada zaman Karbon dan punah pada zaman
Mesozoikum.
-          Merupakan tumbuhan peralihan antara Pteridophyta dengan Gymnospermae
Daun menyerupai tumbuhan paku, sporofilnya menyerupai daun
biasa tetapi belum terkumpul menjadi bunga. Dan pembentukan biji dari makrosporangium.

Ordo: Caytoniales
Daun bertangkai,pada ujungnya terdapat 3-6 segmen. Segmen menyirip ,ujungnya melengkung, dan terdapat beberapa bakal biji.

     Kelas 2. Gycadinae
          - Tumbuhan cycad merupakan tumbuhan berkayu yang tidak atau sedikit bercabang.
     - Bunga tersusun dalam strobilus berumah dua. Strobilus jantan berukuran sangat besar, terdiri atas banyak sporofil yang berbentuk sisik dengan banyak mikrosporangium. Strobilus betina juga berukuran besar yang mengandung sporofil berbentuk sisik dengan dua bakal biji.

  Kelas 3. Bennettinae
- Merupakan kelompok tumbuhan yang sudah punah, hidup pada zaman Mesozoikum
- Habitus; tumbuhan berkayu, batang pendek seperti umbi atau panjang bercabang seperti anak payung menggarpu

                        Kelas 4. Cordaitina
                 - Berupa pohon-pohon yang tinggi dan bercabang-cabang serta 
                   memperlihatkan pertumbuhansekunder.
           - Daun tunggal bangun lanset atau pita dan bertulang sejajar.
     - Duduknya tersebar dan dan pada ujung-ujung dahan amat berdekatan. Bakal biji terpisah-pisah,tiap bakal biji terdapat suatu tangkai yang menyerupai daun. 

Kelas 5. Ginkyoinae
- Berupa pohon-pohonan yang mempunyai tunas panjang dan pendek.
- Daun bertangkai panjang berbentuk pasak atau kipas dengan tulang-tulang   bercabang menggarpu.
- Tanaman pada kelas ini berumah dua dan sporofil terdapat  pada tunas pendek dalam  ketiak daun.

               Kelas 6. Coniferae
      Kelas ini meliputi semak-semak,perdu,atau pohon-pohon dengan tajuk yang kebanyakan 
      berbentukkerucut. Daun tumbuhan  banyak yang berbentuk jarum.
·  Ordo: Taxales
- Terdiri atas pohon-pohon atau semak-semak. Daun duduknya tersebar,berbentuk lanset.
- Strobilus berumah dua  dengan mikrosprofil berbentuk perisai dengan 2-8 kantong sari.
   Bakal biji berpasangan pada ujungnya.
·  Ordo: Araucariales
    Berbentuk pohon, daun tersebar dan berbentuk jarum, berumah satu dan berumah 

            dua,  mempunyai 2-4 daun lembaga, dan mempunyai satu biji
·  Ordo: Podocarpales
    Habitusnya Perdu atau pohon. Daun berbentuk jarum,sisik,garis,atau lanset kadang-kadang bulat telur. Berumah dua.
·  Ordo: Pinales
Tumbuhan berkayu. Daunnya berbentuk jarum, Berumah  satu. Serbuk sari dengan 2 gelembung udara dan memiliki 2-15 daun lembaga
·  Ordo: Cupressales

   Kelas 7. Gnetinae

          - Batang mempunyai kambium, fleoterma, dan buluh-buluh kayu tanpa saluran resin.
          -Bunga majemuk bercabang-cabang dikasial (anak payung menggarpu), keluar dari ketiak
            daun. Ujung bunga majemuk, berbentuk bulir dengan bunga yang berkarang dalam dua daun
            pelindung yang berlekatan

·  Ordo: Ephedrales
·  Ordo: Gnetales
·  Ordo: Welwitschiales




3.      Reproduksi ( Siklus hidup Gymnospermae)




B.  Angiospermae ( Tumbuhan berbiji tertutup) 
          1.      Ciri umum
 Biji terbungkus dalam bakal buah, memiliki bunga sesungguhnya dan bersifat hermaprodit. 
          2.      Klasifikasi Angiospermae
Angiospermae dibedakan menjadi dua kelas,  yaitu :  
    
          Kelas 1. Monocotyledoneae (Monokotil)
Ciri  utama :
 - Biji memiliki satu daun lembaga
 - Berakar serabut
 - Batang tidak berkambium sehingga tidak dapat mengalami pertumbuhan sekunder
 - Memiliki pembuluh angkut ( xylem dan floem) dengan tipe tersebar
 - Bertulang daun melengkung atau sejajar dan daun biasanya berpelepah
 - Bagian bunga berjumlah tiga atau kelipatannya.
rata, tebal dan berdaging, epifit. Contoh : Anggrek
               
Ordo dalam Kelas Monokotil :
  •  Ordo: Helobiae (Alismatales)
  •  Ordo: Triuridales
  • Ordo: Farinosae (Bromeliales)
  • Ordo: Liliiflorae (Liliales)
  • Ordo: Cyperales
  • Ordo: Poales (Glumiflorae)
  • Ordo: Zingiberales (Scitamineae)
  • Ordo: Gynandrae (Orchidales)
  • Ordo: Arecales (Spadiciflorae)
  • Ordo: Pandanales


Kelas 2. Dycotyledoneae (Dikotil)
  Ciri umum :
 - Biji memiliki dua daun lembaga ( kotiledon)
 -Akarnya tunggang
 -Batangnya memiliki cambium sehingga dapat mengalami pertumbuhan sekunder (pertumbuha menyamping)
 -Memilki berkas pengangkut tipe melingkar
 -Bertulang daun menyirip atau menjari
 -Bagian bunga berjumlah dua, empat, lima atau kelipatannya

Ordo dalam kelas Dikotil :

    ·  Ordo: Casuarinales (Verticillate)
    ·  Ordo: Fagales
    ·  Ordo: Myricales
    ·  Ordo: Juglandales
    ·  Ordo: Salicales
    ·  Ordo: Urticales
    ·  Ordo: Piperales
    ·  Ordo: Proteales
    ·  Ordo: Santalales
    ·  Ordo: Polygonales
    ·  Ordo: Caryophyllales (Centrospermae)
    ·  Ordo: Euphorbiales (Tricoccae)
    ·  Ordo: Hamamelidales
    ·  Ordo: Polycarpicae (Ranales atau Ranunculales)
    ·  Ordo: Aristolochiales
    ·  Ordo: Rosales
    ·  Ordo: Myrtales
    ·  Ordo: Rhoeadales (Brassicales)
    ·  Ordo: Sarraceniales
    ·  Ordo: Parietales (Cistales)
    ·  Ordo: Guttiferales (Clusiales)
    ·  Ordo: Malvales atau Columniferae
    ·  Ordo: Geraniales atau Gruinales
    ·  Ordo: Malpighiales
    ·  Ordo: Polygalales
    ·  Ordo: Rutales
    ·  Ordo: Sapindales
    ·  Ordo: Balsaminales
    ·  Ordo: Rhamnales
    ·  Ordo: Celastrales
    ·  Ordo: Umbelliflorae (Apiales)
    ·  Ordo: Plumbaginales
    ·  Ordo: Primulales
    ·  Ordo: Ebenales
    ·  Ordo: Ericales
    ·  Ordo: Campanulatae (Asterales, Synandrae)
    ·  Ordo: Rubiales
    ·  Ordo: Ligustrales (Oleales)
·                      Contortae (Apocynales)
                Tubiflorae (Solanales, Personatae)
·                      Cucurbitales




       3.      Reproduksi ( Siklus hidup Angiospermae)

Tumbuhan berbiji berkembang biak secara seksual dan aseksual. Perkembangbiakan secara seksual dengan membentuk biji yang dihasilkan dari organ reproduktif (bunga). Perkembangbiakan secara aseksual dilakukan oleh organ vegetatif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar